Grace Natalie Gagal ke Parlemen Senayan Meski Suara Tertinggi Didapil III, Disebut Bisa Maju Pilgub DKI Jakarta
Gema Berita Nusantara
Jakarta, newsgbn.com ||Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solideritas Indonesia (PSI) Grace Natalie kembali gagal ke parlemen Senayan usai belum memenuhi ambang batas empat persen.
Partai pimpinan Putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep itu hanya meraih 4.260.169 suara atau 2,8 persen dari total 151.796.630 suara sah pemilih legislatif (Pileg) 2024.
Hasil ini pun berdampak pada Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesai (PSI) Grace Natalie, yang sukses meraih suara terbanyak di daerah pemilihan (Dapil) DKI Jakarta III.
Diketahui, Grace Natalie mendapat 193.556 suara di dapil yang meliputi wilayah Jakarta Barat, Jakarta Utara serta Kabupaten Kepulauan Seribu dengan perolehan suara terbanyak.
Sejumlah pihak pun menganggap Grace Natalie layak untuk berkontestasi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.
Lantas bagaimana potensi Grace Natalie untuk maju Pilgub 2024?
Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI) Cecep Hidayat mengatakan, hasil Pileg 2024 menunjukkan populeritas Grace Natalie di dapilnya. Menurutnya hal ini bisa menjadi modal berharga untuk berkontestasi di Pilgub DKI Jakarta 2024.
Berarti dia relatif populer kalau maju (Pilgub 2024) tidak terlalu sulit. Tinggal mem-branding dia supaya bisa dipilih dan disukai masyarakat,” ujar Cecep pada Jum’at 22/03/2024.
Terlebih, ia menilai bahwa pemilih DKI Jakarta umumnya akan melihat sosok tokoh yang dicalonkan, Artinya sejumlah perolehan suara di Pemilu Presiden (Pilpres) mungkin tidak berpengaruh terhadap elektabilitasnya di Jakarta.
Kepala daerah yang dilihat figurnya, bukan partainya, sosok figur yang harus diperlihatkan oleh partai politik pengusung,”tegasnya.
Cecep juga menjelaskan, para pemilih di Jakarta juga memiliki karakter rasional. Karenanya, Partai perlu mempertimbangkan karakter tersebut saat memilih calon Gubernur yang akan diusung pada Pilgub 2024 mendatang.
Selain itu, partai pengusung juga perlu memperhatikan Jakarta yang berpotensi berubah menjadi Daerah Khusus Jakarta dan tergabung dengan Jabodetabekjur.
“(GubernurJakarta) juga berpotensi maju juga ke (Pemilu 2029), punya tabungan politik untuk itu,”imbuhnya.
Cecep menjelaskan, Grace Natalie dapat berkontestasi dalam Pilgub DKI Jakarta 2024 dengan mencalonkan diri melalui jalur Independen atau diusung oleh koalisi partai politik. (*Rosiki/Red)